FIRASAT
Ibu merangkai isak tangis
Mengain kafankan rasa di antara
Kerisauan prasangka
Air mata meruah
Di sujud pembaringannya
Bersama doa ia mengadu kepada sang
Pencipta
Tentang karang yang mengeras di dalam dada
Di antara bayang-bayang wajah
Yang tenggelam bersama purnama
DEBU
Titik-titik bernyawa
hinggap di jemari Tuhan
melenyapkan jelaga
kian merangkak menyusun
puzzle kematian
Tuhan menari-nari dalam gemuruh
mengiringi malaikat penyabut nyawa dalam
langkah
bertabur melati
Lihat saja
tapak kakinya telah terlukis
di tumpukan debu itu….
LILIN KECIL DI EKOR KUNANG-KUNANG
i.
laron-laron
hinggap ditubuh cahaya
menari ballet, mengelilingi wajah bohlam
tidak
perduli hujan menari di atas atap
masa bodoh
dengan gemuruh yang menghentak
ii.
dan ia pun
meledak
padam
iii.
lilin-lilin
kecil hinggap di ekor kunang-kunang
mencari
kehangatan yang pernah memeluk badai
irama
kematian pun menjadi paduan suara
mengarak
tabir
terselimut
kabut
0 komentar:
Posting Komentar